Sebenarnya ini diawali dari "iseng" bikin cake kukus, ternyata hasil
matangnya raib tak berjejak saat didinginkan. Saya punya kebiasaan
mendinginkan badan saat cake yang saya buat sedang dalam proses cooling
(pendinginan), nahhh cake ini saya letakkan di meja makan & saya
tinggal mandi, tahu-tahu setelah selesai mandi yang ada di meja tinggal
garpu, loyang kosong, & lelaki ganteng bermata biru (menurut
saya sih ganteng yaaa) yang tersenyum karena kenyang!
Steam-baked coffee cake I made for my beloved man |
Sepulang dari movie date menonton the book of life, saya diminta bikin "cake enak yang waktu itu". Saya mana tahu cake apa yang dia maksud, lha kan saya tidak sempat icip-icip heehee, ternyata yang dia maksud yaaa si cake hasil iseng yang raib itu. Nah... untuk yang suka cake beraroma kopi dengan tekstur moist, this one is definitely for you!
Coffee Cake (Kukus)
by Rina Laurence
Bahan A:
- 4 butir telur utuh ukuran besar
- 2 kuning telur
- 1 C (220gr) gula pasir
- 2 sdt vanilla extract
- 1/4sdt garam
Bahan B:
- 1 1/8 Cup (160gr) tepung self rising
Bahan C (campurkan):
- 3 sdm (30gr) kopi instan tanpa ampas dilarutkan dengan 2 sdm air mendidih
- 1/3 C (160ml) minyak
Cara membuat:
- Kocok telur & gula dengan speed tinggi sampai mengembang & berjejak.
- Masukkan tepung bergantian dengan larutan kopi, aduk balik sampai tercampur rata, hati-hati jangan sampai adonan turun.
- Tuang adonan ke loyang bersemir anti lengket, ratakan.
- Kukus dengan api agak kecil selama 40-50 menit tergantung kukusan masing-masing.
- Angkat, biarkan sampai uapnya hilang baru deh keluarkan dari loyang.
Note:
0 replies:
Post a Comment
Have you got any question(s) related to the recipe above? Don't hesitate to shoot it here! [Comments are moderated to keep this blog spam and troll free]